btpslnk-Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) baru-baru ini mengajukan permohonan resmi untuk mendapatkan Protected Ranking bagi pebulutangkis Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, kepada Badan Bulutangkis Dunia (BWF). Permohonan ini bukan tanpa alasan. Melalui langkah ini, PBSI berharap dapat memberikan perlindungan bagi posisi Ginting di peringkat dunia setelah sempat mengalami cedera serius yang mengganggu performa dan konsistensinya di lapangan.
Apa Itu Protected Ranking?
Protected Ranking adalah aturan yang diberlakukan oleh BWF untuk memberikan kesempatan kepada atlet yang mengalami cedera serius untuk mendapatkan peringkat dunia yang lebih aman saat mereka kembali berlaga setelah pulih. Dengan sistem ini, atlet yang pernah berada di peringkat tinggi dan terpaksa absen akibat cedera bisa kembali ke turnamen dengan perlindungan peringkat, sehingga tidak langsung terjun ke turnamen dengan peringkat yang lebih rendah setelah absen dalam waktu lama.
Sebagai contoh, jika seorang atlet sebelumnya berada di peringkat 10 dunia dan absen karena cedera, setelah pulih, atlet tersebut bisa diberi izin untuk kembali berlaga dengan peringkat yang lebih tinggi, yang mencerminkan posisi mereka sebelum cedera. Ini memungkinkan atlet untuk mendapatkan kesempatan yang adil untuk kembali ke performa terbaik mereka tanpa harus menghadapi tekanan berat dari peringkat yang lebih rendah.
Anthony Ginting dan Perjalanan Penuh Tantangan
Anthony Ginting, yang telah menjadi salah satu andalan Indonesia di sektor tunggal putra, sudah menunjukkan prestasi luar biasa di berbagai ajang internasional. Namun, perjalanan karir Ginting tidak selalu mulus. Beberapa kali ia harus berjuang keras untuk pulih dari cedera dan kembali ke lapangan. Salah satu yang paling diingat adalah cedera yang hampir mengancam karirnya beberapa tahun lalu, yang sempat mempengaruhi peringkat dan performa Ginting.
Namun, meski sempat terhenti, Ginting berhasil bangkit dan kembali meraih prestasi gemilang. Salah satu momen terbaik dalam karirnya adalah kemenangan di Indonesia Open 2019, yang membuatnya semakin dihormati di dunia bulutangkis. Dengan adanya Protected Ranking, peluang bagi Ginting untuk mempertahankan atau bahkan memperbaiki posisinya di BWF World Ranking semakin terbuka, terutama setelah masa absen panjang yang disebabkan cedera.
Dampak Positif dari Protected Ranking untuk Anthony Ginting
Jika permohonan Protected Ranking Ginting disetujui oleh BWF, ini akan memberikan beberapa keuntungan besar bagi karirnya. Pertama, Ginting bisa kembali mengikuti turnamen-turnamen besar dengan peringkat yang lebih aman, memberikan kesempatan untuk bertanding melawan atlet papan atas tanpa harus terperosok lebih jauh di peringkat bawah.
Kedua, langkah ini bisa membantu Ginting menghindari tekanan psikologis yang sering muncul akibat peringkat yang terjun bebas setelah cedera panjang. Dengan kembali ke peringkat yang lebih tinggi, Ginting bisa lebih fokus pada performa dan persiapan, tanpa khawatir tentang posisi peringkat dunia yang terus menurun.
PBSI dan Dukungan untuk Atlet Berprestasi
Keputusan PBSI untuk mengajukan Protected Ranking untuk Ginting juga menunjukkan komitmen mereka terhadap kesejahteraan dan perkembangan karir para atlet bulutangkis Indonesia. Sebagai negara dengan tradisi kuat di bulutangkis, Indonesia selalu berusaha memberikan dukungan terbaik bagi atlet-atletnya, terutama mereka yang sudah memberi kontribusi besar bagi prestasi tim nasional.
Melalui langkah ini, PBSI berharap bisa memberikan jalan bagi Ginting untuk kembali bersaing di level tertinggi dan berkontribusi lebih banyak lagi bagi tim bulutangkis Indonesia. Dengan adanya Protected Ranking, diharapkan Ginting bisa kembali mengukir prestasi besar di turnamen internasional dan membawa Indonesia meraih lebih banyak medali emas.
